Sejak anak berusia dini,maka peran orangtua sangatlah penting dalam tumbuh kembang si anak agar menjadi seseorang yang mandiri serta memiliki tanggung jawab besar atas tindakan apapun yang akan dilakukannya.
Watak dari si anak ketika sudah dewasa merupakan gambaran dari cara didik orangtuanya.Jika para orangtua mendidik anak dengan baik,maka watak dari anak juga akan baik dan begitu juga sebaliknya.
Berikut beberapa kegagalan yang sering dilakukan para orangtua dalam mendidik anak-anaknya.
1. Orang Tua Tidak Tega
Banyak dari orangtua jaman sekarang sangat tidak tega dengan anak mereka sendiri.Tidak tega memberikan hukuman pada anak yang melakukan kesalahan hanyalah akan mendidik anak untuk mengulangi kesalahan yang sama dan tidak belajar dari kesalahan itu.
2. Tidak Memberikan Kesempatan Kepada Anak
Berilah jarang dan ruang untuk anak dapat belajar dan mengungkapkan semua keinginan mereka.Para orangtua hanya perlu melihat dan mendengarkan apa yang akan dilakukan si anak dan kemudian memberikan kesempatan kepada anak untuk memulai sesuatu untuk dirinya sendiri.
3. Memanjakan Anak
Tidak ada salahnya memanjakan anak kita sendiri.Tetapi harus dengan porsi yang benar dan teratur,ketika anak terlalu dimanjakan dengan mengabulkan semua keinginan mereka,maka ini hanya akan membuat si anak menjadi pembangkang ketika keinginan mereka tidak terkabulkan.
4. Orangtua Selalu Mengalah
Ketika orangtua selalu mengalah saat memberikan penjelasan tentang suatu masalah,maka akan membuat anak lebih memiliki pemikiran dominan terhadap suatu keadaan karena si anak merasa dapat mengontrol seluruh kondisi yang ada.
5. Terlalu Memaklumi Perilaku Buruk Anak
Memang terkadang suatu hal buruk yang dilakukan anak terlalu dianggap sepele oleh kebanyakan orangtua.Hal ini hanya akan membuat si anak akan terus mengulangi perilaku buruk tersebut karena tidak adanya larangan dan teguran ketika melakukan hal tersebut.
Ketegasan dalam mendidik anak sangatlah diperlukan oleh setiap orangtua,karena karakter dan watak si anak merupakan cerminan dari siakp orangtua itu sendiri.